Organisasi ini didirikan pada tanggal 4 Muharram 1421 H atau yang bertepatan dengan tanggal 9 April 2000 di Yogyakarta dengan nama Forum Silaturahmi Mahasiswa Muslim Pascasarjana yang disingkat FORSIMMPAS. Pada tanggal 19 Safar 1422 H (13 Mei 2001), FORSIMMPAS diubah menjadi Himpunan Mahasiswa Muslim Pascasarjana (HIMMPAS). Kemudian, pada tanggal 6 Rabi’ul Awwal 1423 H atau yang bertepatan dengan 19 Mei 2002, HIMMPAS diubah menjadi Himpunan Mahasiswa Muslim Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (HIMMPAS UGM) sampai waktu yang tidak ditentukan.
HIMMPAS UGM
VISI HIMMPAS UGM
Membentuk intelektual muslim yang berakhlak mulia dan profesional,
MISI HIMMPAS UGM
1. Menggali, membangun, mengokohkan potensi keimanan, ketakwaan, kecendekiawanan dan kompetensi mahasiswa muslim pascasarjana Universitas Gadjah Mada.
2. Mengaktualisasikan nilai-nilai Islam dan profesionalisme sebagai cendekiawan muslim serta berkontribusi pada pemecahan masalah umat.
3. Membangun komunikasi dan silaturahmi dengan birokrasi kampus, lembaga kemahasiswaan Universitas Gadjah Mada, masyarakat kampus, dan masyarakat umum serta membangun jaringan dakwah kampus pascasarjana baik nasional maupun internasional.
4. Menggiatkan forum ilmiah dalam perspektif Islam.
MARS HIMMPAS UGM
Do: C ¾
Bekerja untuk negeri
Demi meraih Cinta Ilahi
Aktivis muda siap berkarya
Mewujudkan cita dan mulia
Ilmu sebagai cahaya
Penuntun dalam setiap langkah
Iman sebagai pedoman
Hanya Allah satu tujuan
Kami himpunan mahasiswa muslim pascasarjana
Universitas Gadjah Mada
Bersama berkarya dalam satu cita
Menerangi bagai sang surya
Kami himpunan mahasiswa muslim pascasarjana
Universitas Gadjah Mada
Bersatu dalam panji Islam
Bersama dalam kebaikan
Maju terus maju
Jangan pernah menyerah
Wujudkan cita-cita luhur dan mulia
Jangan pernah ragu
Teruslah bergerak
Demi kejayaan Indonesia
Demi kejayaan Indonesia
LAMBANG HIMMPAS UGM
Makna dan arti dari lambang HIMMPAS UGM
”Mereka bertanya kepadamu (Nabi Muhammad) tentang bulan sabit Katakanlah, “Itu adalah (penunjuk) waktu bagi manusia dan (ibadah) haji.” Bukanlah suatu kebajikan memasuki rumah dari belakangnya, tetapi kebajikan itu adalah (kebajikan) orang yang bertakwa. Masukilah rumah-rumah dari pintu-pintunya, dan bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung.”
Tujuan HIMMPAS UGM, ada 3:
1. Menjadi wadah silaturahmi dan kajian di lingkungan civitas akademika pascasarjana Universitas Gadjah Mada.
2. Sebagai lembaga dakwah di lingkungan pascasarjana Universitas Gadjah Mada untuk mengaktualisasikan nilai-nilai Islam dan mengembangkan kerja sama dengan berbagai pihak.
3. Mengoptimalkan studi ilmu pengetahuan dengan berbasis keislaman yang akan mengokohkan kompetensi civitas academika Universitas Gadjah Mada.
Halo ikhwah fillah ada kabar bahagia nih bagi seluruh Mahasiswa Muslim Pascasarjana UGM karena HIMMPAS lagi buka pendaftaran buat teman-teman muslim dan muslimah yang mau bergabung menjadi anggota keluarga besar HIMMPAS UGM 2024.
Bagi yang ingin menjadikan kegiatannya lebih bermanfaat, menambah circle pertemanan di jalan dakwah dan tentunya mengembangkan skill dan membangun relasi di dunia pascasarjana, gabung HIMMPAS solusinya. Caranya gampang banget, langsung aja daftar melalui Link di bawah ini:
Pemateri:
Ustadz Imam Syafi’i, Lc., S.H.I., M.Pd
(Sekretaris Badan Wakaf dan Pengajaran di PPDU Dewan Pengawas Mualaf Center Malang)
Sabtu, 28 Mei 2022
Ketika ada seseorang yang mengeluh kepada ustadz, mengapa hidupnya terasa hampa. Kemudian ustadz bertanya bagaimana sholatnya, sedekahnya, dan ibadah wajib yang lain. Orang tersebut menjawab sekadarnya. Ustadz menjawab, Ibadah wajib, terutama sholat merupakan hak Allah. Kewajiban kita adalah memenuhi hak Allah tersebut. Ketika hubungan kita semakin dekat dengan Allah, maka semakin dekat hubungan kita dengan manusia dan makhluk lainnya. Demikian pula jika hubungan kita renggang dengan Allah, maka renggang pula hubungan kita dengan orang lain. Jika kita menunaikan hak Allah, maka Allah yang akan memjaga kita dari urusan kita, termasuk memberikan rezeki, dan kebaikan hubungan kita dengan orang lain.
Pemateri: dr. Khoirul Fahmi
Ahad, 17 April 2022
Al-Qur’an: Pedoman hidup sepanjang hayat
إِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا الذِّكْرَ وَإِنَّا لَهُ لَحَافِظُونَ
“Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al Qur’an, dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya (QS Al-Hijr:9 )”.
Al-Qur’an merupakan kalam Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai mukjizat dan membacanya merupakan ibadah, tujuan dari diturunkannya Al-Qur’an kepada manusia adalah karena manusia sifat dasarnya adalah lemah. Al-Qur’an diturunkan sebagai petunjuk hidup bagi manusia, barang siapa yang menggunakan Al-Qur’an sebagai petunjuk hidup maka ia akan menjadi orang yang beruntung. Selain itu, Al-Qur’an diturunkan secara bertahap, dengan diawali surah Al-Fathihah hingga terakhir surah An-Nas.
Pemateri: Ust. Syatori Abdur Rauf
Sabtu, 2 April 2022
Ramadhan adalah bulan penuh rahmat, rahmat adalah kasih sayang Allah SWT dan tugas kita adalah bagaimana mendapatkan rahmat-Nya. Ciri-ciri orang yang mendapat rahmat dari Allah ada 2:
- Apapun yang di dapat akan menjadi kebaikan
- Apapun akan menjadi nikmat
Bagaimana caranya agar kita mendapat rahmat Allah? Allah memandu kita di surat Al-Baqarah ayat 218:
إِنَّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَٱلَّذِينَ هَاجَرُوا۟ وَجَٰهَدُوا۟ فِى سَبِيلِ ٱللَّهِ أُو۟لَٰٓئِكَ يَرْجُونَ رَحْمَتَ ٱللَّهِ ۚ وَٱللَّهُ غَفُورٌ رَّحِيمٌ
Pemateri: Ir. H. Nanung Danar Dono, S.Pt., M.P., Ph.D., IPM., ASEAN Eng.
Allah SWT telah menjelaskan pentingnya mengonsumsi makanan halal dan menjauhi makanan haram, di antaranya dalam QS. Al Baqarah: 173, QS. Al Maidah: 90, dan hadist.
QS. Al Baqarah: 173
إِنَّمَا حَرَّمَ عَلَيْكُمُ الْمَيْتَةَ وَالدَّمَ وَلَحْمَ الْخِنْزِيرِ وَمَا أُهِلَّ بِهِ لِغَيْرِ اللَّهِ ۖ فَمَنِ اضْطُرَّ غَيْرَ بَاغٍ وَلَا عَادٍ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ